
Annyeong chingu-deul. Kali ini aku datang dengan FF KyuYoung soalnya lagi cinta mati ama abang epil yang satu ini. Terus juga sebagai Sooyoungster,, masa aku gak pernah bikin FF ber-cast Sooyoung unnie? Keji sekali!!. Ini dipersembahkan khusus buat Soo unnie yang kayaknya lagi patah hati gara-gara Kyu dipasangin ama Victoria di MV TRAX yang baru *sotoy berat*. Cekidot all!!!
Rating : PG-13
Gendre : terserah reader deeh
Cast : My lovely KyuYoung
Sooyoung POV
" Yak, Cho Kyuhyun, cepat kembalikan PSP-ku sekarang juga!" seruku pada namja evil yang tengah tertawa disudut ruang kelas sambil mengacung-acungkan PSP-ku. Kyuhyun, namja yang telah mengarungi waktu bersamaku selama 3 tahun lebih, namjachingu-ku yang paling sempurna.
" Tidak sebelum kau mengaku kalau kau telah kalah kalau dariku" balasnya semangat. Akuk mendengus kesal.
" Shireo, aku tidak kalah darimu, jadi untuk apa aku mengaku kalah?"
" Kalau begitu aku juga tidak bisa menjamin keselamatan PSP-mu". Aku menatapnya murka dan berlari mendekatinya. Tanganku terus berusaha untuk mengapai-gapai PSP-ku yang ada ditangannya namun gagal. Tentu saja, Kyuhyun kan lebih tinggi dariku.
" Kau itu curang sekali, kalau begitu kita tanding ulang saja, bagaimana?" tawarku. Dia terdiam sebentar lalu menurunkan tangannya yang sedari tadi mengacung-acungkan PSP-ku. Tanpa buang-buang waktu aku langsung merebut kembali PSP-ku.
" Tanding ulang? Ide yang bagus. Tapi tidak asik jika hanya tanding biasa saja. Bagaimana kalau kita adakan perjanjian, yang kalah harus mengikuti apapun keinginnan pemenang. Eotte?" tanyanya. Aku menyipitkan mataku, berusaha melihat raut-raut iblis diwajahnya.
" Pasti kau merencanakan hal-hal buruk setelah ini. Seperti menyuruhku mengatakan hal-hal menjijikan, bertingkah aneh, atau….kau mau meminta yang aneh-aneh!" tuduhku. Sebuah evil smirk terlukis diwajahnya. Aigoo, aku jadi semakin stress.
" Yak, Choi Sooyoung, kenapa kau selalu berpikir yang aneh-aneh tentangku?" tanyanya gemas.
" Karena kau setan" jawabku asal. Dia langsung menjitak kepalaku. " Yak, kenapa menjitakku bodoh?" Baca tulisan ini lebih lanjut
No comments:
Post a Comment